(SN-TOBELO) Setelah melalui pertimbangan yang matang, akhirnya Panitia KKR dan Seminar Pdt Alfred Esra Soru yang rencananya dilaksanakan Radio Syallom Tgl 24-25 April 2019 diputuskan untuk ditunda.
Wiwin Priskila Sero Sekretaris Panitia kepada Syallomnews, Minggu (21/4) mengatakan bahwa penundaan ini terkait dengan kondisi stabilitas politik nasional dan gejolak internasional yang mungkin saja bisa berdampak ke tingkat lokal.
“Sebenarnya dari segi kesiapan, kami dari Panitia sudah siap 75%. Peserta seminar juga sudah banyak yang mendaftar. Team pelayanan juga sudah latihan matang. Tapi karena pertimbangan yang lebih luas, kami harus mengambil keputusan penundaan ini” kata Wiwin.
Semua panitia sudah mengambil waktu khusus untuk berdoa puasa dan meminta pertinjuk dari Tuhan mengenai situasi bangsa pasca pilpres dan pileg 17 April. Setelah melewati pergumulan panjang, panitia bersepakat acara ini ditunda.
“Kami sepakat dengan pembicara dan sudah kita kordinasikan lewat surat ke Pihak Kepolisian untuk menggeser waktu pelaksanaan kedua acara ini. Rasanya kami lebih memilih untuk tidak menghimpun massa dalam jumlah banyak dalam situasi bangsa masih sedang menghadapi tahapan penghitungan suara Pemilu” ujar Penyiar yang baru saja menyelesaikan study sarjananya ini.
Wiwin lebih lanjut mengungkapkan bahwa untuk waktu pelaksanaan acara ini sudah disepakati akan dilaksanakan setelah tahapan Pileg dan Pilpres selesai semua.
“Kalau sudah ada penetapan KPU untuk Pilpres dan Pileg khan situasi sudah bisa kondusif sehingga kita bisa menggelar acara itu dengan aman. Ribuan orang berkumpul di acara itu juga tak apa apa. Tinggal kami sesuaikan waktunya Pdt Esra Soru yang lowong”.
Ia lebih lanjut mengatakan bahwa memang ada banyak orang yang kecewa untuk penundaan ini. Tapi setelah diberikan penjelasan, akhirnya semua bisa dimengerti. Apalagi menurutnya, Pdt Esra Soru juga tetap punya sikap antusias untuk datang melayani di Tobelo.
Seperti diketahui, rencana awal dalam rangka Paslah radio Syallom akan menggelar KKR dengan Thema “Kudatang Pada Salib itu” di lapangan Desa WKO dan Seminar Ketuhanan Yesus dengan thema “Yesus Anak Allah dan anak manusia ?” di Gedung Serbaguna GMIH Betlehem. (ady43)