Panitia saat didoakan di Ibadah Minggu GBI Blessing Minggu (28/5)
Spread the love

(TOBELO – SN) Dalam merayakan ulang tahun Yang ke 12 dan penggalangan dana pembangunan gedung  gereja, Gereja Bethel Indonesia (GBI) Blessing Tobelo akan mengadakan Lomba Yangere antar Gereja se Maluku utara.

Pelantikan dan peneguhan panitia dilaksanakan dalam ibadah Minggu (28/5) pagi yang langsung dilakukan oleh Gembala Sidang GBI Blessing Pdm Andris Bune, S Th.

Mereka yang dilantik adalah Jantje Anu (Ketua), Heryanto Tahe (Sekretaris), Leonard Palpiali (Bendahara) serta dilengkapi sejumlah seksi dengan jumlah Total  panitia adalah 30 orang.

Heryanto Tahe, sekretaris Panitia setelah pelantikan kepada Syallomnews katakan kegiatan Lomba  Yangere musik Gereja se Maluku utara ini akan dilaksanakan tgl 11-14 Agustus dan besoknya tanggal 15 dilaksanakan KKR HUT GBI Blessing dengan menggunakan nuansa ibadah alat musik Yangere.

“Kami GBI Blessing berusaha mempertahankan nilai tradisi musik lokal Yangere ini supaya generasi sekarang tetap menyukainya. Caranya dengan membuat lomba seperti ini dengan hadiah total 50 juta” katanya.

Heryanto Tahe katakan, jumlah peserta dibatasi hanya 100 team saja dengan biaya pendaftaran 1 juta per team. Sedangkan pemenangnya akan meraih hadiah sebagai berikut, Juara 1 mendapat 20 Juta, Juara 2 mendapat 10 juta, juara 3 mendapat hadiah 8 juta. Sedang juara harapan masing masing akan menerima hadiah 5 juta, 4 juta dan 3 juta.

“Sudah banyak yang konfirmasi mau ikut sebagai peserta. Karena itu kami ajak team Yangere dari berbagai denominasi gereja se Maluku utara buruan mendaftar. Sebab kalau target peserta 100 team sudah tercapai maka kami langsung akan tutup pendaftarannya” kata Tahe.

Ia berharap agar team yang mau mendaftar bisa menghubungi narahubung panitia di nomor 081356293874, supaya tidak terlambat.

“Ini baru pertama kali terjadi di Maluku Utara ada lomba Yangere Gereja dengan hadiah yang begitu besar. Minat orang mau ikut sangat besar sekali. Jadi yang serius, secepatnya mendaftar ya. Sebab kami panitia tidak akan melayani lagi pendaftaran peserta jika sudah capai 100 team pendaftar”

“Karena kegiatan ini juga untuk pembangunan gedung Gereja GBI Blessing maka setiap team akan dikenakan biaya pendaftaran 1 juta rupiah”

Kordinator seksi acara Oscar Bertho Mene menjelaskan pula jika acara ini benar benar mengedepankan musik dan alat tradisonal ciri khas orang Halmahera yang akan dipadu dengan alunan suara puji pujian yang menarik.

“Team peserta terdiri dari Pria atau gabungan dengan wanita berjumlah 12 – 15, membawa alat musik tradisional tanpa campur alat musik modern. Jurinya orang professional dan dijamin penentuan pemenangnya berdasarkan kriteria yang sudah disepakati panitia dan dewan juri dibawah ketua dewan juri Pak Yesaya Banari”.

Bertho menjelaskan lagu wajib yang dibawakan adalah “Ya Jou aidora” dan lagu Pilihan “Tuhan penolongku” dan “Jangan lelah bekerja di ladangNya Tuhan”.

Secara khusus Bertho mengingatkan kepada calon peserta untuk memperhatikan segala ketentuan penilaian. Yang salah satunya adalah larangan peserta yang tampil dengan  mengkonsumsi minuman keras.

“Ini sebuah event dimana peserta memuji Tuhan. Sehingga kami panitia melarang tegas peserta yang tampil mengkonsumsi miras duluan. Tidak boleh sama sekali. Akan ada alat yang kami kami pakai untuk bisa mendeteksi peserta yang mengkonsumsi miras saat tampil. Dan jelas jika hal itu terjadi, team Juri yangere akan memberikan pengurangan nilai yang signifikan. Sebab kami mau acara ini benar benar adalah acara rohani yang memuliakan Tuhan bukan ada  hal hal duniawi dicampur aduk  di acara ini” ujarnya.

Den Hihika, kordinator seksi Usaha dana menyatakan bahwa acara ini akan melibatkan sangat banyak orang sehingga kesempatan bagi perusahan swasta atau politisi memperkenalkan produk mereka lewat sponsorship. Ia meyakinkan jika peserta 100 team ada 15 orang se Maluku Utara maka total peserta saja ada 1500 orang. Belum lagi para penonton dari masing masing team yang akan menonton di acara ini yang jumlahnya ribuan orang.  Termasuk juga kegiatan bazzar selama 5 hari yang dilakukan panitia yang menarik banyak orang.

“Kami tawarkan kepada Peusahan swasta atau para Caleg dan Calon kepala daerah untuk terlibat sebagai sponsorship di acara ini. Ada banyak fasilitas yang panitia berikan kepada anda, baik paket multimedia, radio, iklan ucapan dari anda di media terbanyak pembaca dan penontonnya syallomnews,pemasangan baliho di lokasi acara, sampai tersedia tenda tenda di lokasi acara yang bisa dipakai berjualan” kata Den.

Panitia juga menyediakan replika alat musik Yangere yang bisa dibeli masyarakat sebagai bentuk partisipasi untuk pembangunan Gedung GB

By admin