(TOBELO – SN) Untuk memeriahkan dan menyemarakan perayaan Natal 2023 ini di Halmahera utara, Dewan Pimpinan Daerah Majelis Umat Kristen Indonesia (MUKI) Halmahera Utara menghimbau kepada seluruh umat Kristen di daerah ini agar bisa memasang pohon Natal di depan rumah masing2 dimulai dari tanggal 1 Desember.
Himbauan itu disampaikan ketua DPD MUKI Halmahera Utara, Ferdy Tuyu SP D kepada Syallomnews saat menemuinya di Jl kawasan pemerintahan Sabtu (2/12) malam.
Menurut Ferdy Tuyu, DPD MUKI Halut sangat memberi apresiasi kepada panitia hari besar gerejawi Pemda Halut yang sudah mulai mengajak OPD dan pelaku usaha untuk memasang pohon Natal berjejeran di Jl kawasan pemerintahan supaya ada terasa beda suasana natal tahun ini dengan tahun tahun sebelumnya, yang mana tahun ini kelihatan lebih meriah dan semarak dengan lampu lampu Natal di seantero kota Tobelo.
Apalagi Halmahera Utara adalah daerah dengan mayoritas penduduknya beragama Kristen dan sudah sejak dulu dikenal sebagai tanah Injil. Jadi suasana menyambut Natal itu harus lebih meriah.
“Kami dari MUKI Halmahera Utara memberi apresiasi kepada PHBG Pemda Halut yang sudah memulai kgiatan pemasangan pohon Natal di sejumlah jalan protokol di kawasan Jl Pemerintahan Tobelo. Ini hal yang luar biasa. Sebagai daerah dengan mayoritas penduduknya beragama Kristen dan Halmahera utara ini sejak dulu disebut tanah Injil, suasana natal harus dibuat meriah seperti ini”
Secara khusus kepada para kepala desa Kristen di dalam kota Tobelo, DPD MUKI Halut mengajak untuk dapat mengkordinir warganya memasang pohon Natal di depan rumah mulai 1 Desember. Ferdy menghimbau para kepala desa seperti : Desa Wari ino, Wari, MKCM, Gura, Gosoma, Gamsungi, Wosia, Wko, Tanjung niara, Lina ino dll agar mengkordinir warganya memasang pohon Natal mulai tgl 1 Desember. Bila perlu pohon natal juga dipasang di depan kantor desa masing masing.
“Harusnya para kepala desa yang beragama Kristen di Halut ini pasang lampu dan pohon natal di jalan jalan desanya supaya suasana Natal lebih meriah di Halmahera utara tahun ini. Apalagi du desanya itu mayoritas beragama Kristen. Pasang pohon Natal di kantor desa. Buat seperti suasana menyambut Natal sama seperti di daerah kantong Kristen seperti di Ambon, Manado dan Papua”
Sedangkan kepada pimpinan Gereja, ketua DPD MUKI Halmahera Utara ini menghimbau agar mulai 1 Desember, setiap jam 5 subuh dan jam 5 sore, dari toa Gereja mulai diputar lagu lagu natal yang diperdengarkan kepada jemaat sekitar sehingga suasana menyambut natal di Halmahera Utara ini benar benar terasa sebagai daerah dengan umat Tuhan yang besar.
“Setiap subuh dan sore hari dari toa gereja agar diputar lagu lagu natal sehingga semua tahu bahwa Halmahera utara ini adalah tanah Injil yang sedang mempersiapkan diri menyambut Natal” ujarnya.
Ferdy Tuyu juga berharap agar umat Tuhan dalam merayakan natal tahun ini, benar benar menjaga kesucian makna Natal dengan menjauhkan diri dari minuman beralkohol. (iku8)
