(TOBELO-SN) Acara Festival “Harapan Berkat dan Mujizat” telah mulai dilaksanakan tadi malam Rabu (21/6) sampai Sabtu (24/6) nanti. Di acara hari pertama jemaat yang hadir diperkirakan lima ribu orang dengan terjadi banyak mujixat kesembuhan dari orang sakit yang datang dari berbagai daerah di Maluku Utara.
Sayangnya di tengah sukacita yang dialami begitu banyak orang, ada beredar pesan whatshap di tengah jemaat yang dikirim orang tak bertanggung jawab yang menyatakan bahwa ada agenda tersembunyi dibalik pelaksanaan acara ini yaitu jemaat yang datang nanti akan dilakukan baptis ulang oleh penyelenggara.
Hal tersebut dibantah oleh Ev Andrew dari CFan Internasional sebagai penyelenggara acara ini. Secara khusus kepada Syallomnrews Ev Andrew katakan jika acara ini murni untuk menolong orang orang yang sakit mendapat kesembuhan lewat doa doa yang dinaikan saat acara. Tidak ada agenda baptis ulang bagi jemaat yang sudah dibaptis.
“Acara seperti ini justeru akan mempersatukan gereja di Maluku utara. Kami sama sekali tidak ada niat sedikitpun untuk buat agenda baptis ulang. Sebab CFaN dan My Home itu bukan gereja” katanya.
Ev Andrew justeru memberikan contoh bahwa acara Festival ini justeru panitianya terdiri dari banyak gereja di Maluku utara mulai dari gereja Protestan, Pentakosta dll.
“Jadi kalau ada informasi bahwa acara ini ada baptisan ulang yah itu tidak benar sama sekali. Ayo semua jemaat silahkan datang saja tanpa takut dengan beriya yang tidak benar itu”
Sementara Panitia acara melalui kordinator seksi Publikasi membenarkan pernyataan Ev Andrew jika acara ini benar benar untuk kebersamaan semua gereja di Maluku utara.
“Kalau ada kejadian yang terjadi di Kota lain dimana setelah acara KKR itu ada pembaptisan ulang sekitar 1000 orang yang sebelumnya sudah dibaptis percik, itu tidak akan terjadi di acara Festival ini. Coba perhatikan panitia acara ini, banyak yang jadi panitia itu pendeta pendeta dari Gereja Protestan kog”
Ia menjamin isyu isyu yang beredar itu hanya hoaks dan tidak benar.
Egbert mengajak kepada semua warga agar meluangkan waktu menghadiri acara ini yang tinggal 3 hari ini (bert01)