(TOBELO – SN) keluhan sejumlah sopir angkutan umum akan layanan Pertamina untuk pengadaan BBM bersubsidi Pertalite dismpaikan secara terbuka saat mereka antre mengisi BBM di SPBU Wari.
Mereka merasa kesal sebab pelayanan sekarang ini jauh beda dengan pelayanan beberapa waktu lalu.
“Kalau dulu biasanya jam 09 30 mobil tangki sudah masuk dan langsung dilakukan pengisian BBM. kami tak menunggu lama. Tapi dalam 2 minggu terahir ini kami selalu menunggu dalam ketidak pastian sampai siang hari” Kaata Ompi seorang Sopir Jurusan Tobelo Loloda.
“Mestinya dari Pertamina kasih info ke masyarakat kalau misalnya hari ini tidak masuk pertalitee serta alasan apa sampai tidak masuk mobil tangki. Supaya masyarakat tidak jadi susah begini. Sudah jam 12 siang ini tak ada kepastian, padahal dari jam 6 pagi kami menunggu di sini” kata seorang sopir mikrolet jurusan Tobelo Mamuya yang enggan namanya disebut.
Sementara itu sopir pribadi bernama Boy menyatakan kekesalannya akan hal yang sama. Mereka sudah cukup lama antri tapi kalau akhirnya harus pulang siang hari dengan tangan hampa.
“Seharusnya kalau memang hari ini BBM Pertalite tak masuk, diinformasikan sehari sebelumnya oleh Pertamina. Ada kendala apa. Supaya kami tidak buang buang waktu menunggu padahal akhirnya tidak ada pengisian Pertlite hari ini. Pertamina harus jujur dan terus terang sampaikan penjelasan ini supaya masyarakat tidak curiga” ujarnya.
Mencermati kondisi itu, Pengacara LBH Rakyat Halut Yolfin Arunde SH mengingatkan Pertamina di Tobelo agar ikut merasakan kesulitan yang dihadapi masyarakat kecil yang sangat membutuhkan BBM bersubsidi ini.
“Kasihan mereka itu dari pagi sudah antre di SPBU untuk dapat jatah Pertalite. mereka tinggalkan tugas dan buang waktu begitu lama menunggu giliran. Tapi sering pelayanan BBM bersubsidi tidak ada hari itu. kenapa tidak ada info sebelumnya biar masyarakat tidak buang buang waktu percuma ? Setahu kami sejak dulu kondisi tidak seperti ini. Dulu mobil tangki masuk jam 9 30 tapi sekarang sudah dia atas jam 12 siang kalau ada. Nah sekarang baru terjadi. Mohon penjelasan jujur dan terus terang dari pertamina Tobelo” ujar Yolfin tegas.
Akibat ketidak pastian jadwal kedatangan mobil tangki yang mengangkut pertalite ini, menurut Yolfin membuat antrean BBM non subdsidi jadi terurai panjang di SPBU wari sampai ke jalan jalan
Yolfin Arunde SH, Pengacara LBH Rakyat Halut
“Kondisi ini berdampak pada pengisian BBM non subsidi. Masyarakat jadi antre cukup panjang karena sudah jam 12 siang beluum ada kepastian ada tidaknya pertalite hari ini”
Ia berjanji, lembaganya LBH Rakyat halut akan menemui maneger Pertamina Tobelo untuk meminta penjelasan soal ini dalam waktu dkat ini.
“Paling tidak kami ingin tahu kendala apa sampai mobil tangki yang antar BBM Bersubsidi dalam 1 bulan ini sudah masuk di atas jam 12 siang. kasihan para sopir yang antri begitu lama dari pagi. Bisa jam 2 atau jam 3 siang baru selesai itu” tuturnya (md5)