(TOBELO 0 SN) Perayaan Paskah Gereja Oikoumene Metanoia Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Tobelo bekerjasama dengan Youth Yayasan Hosana Maluku utara berlangsung Sabtu (6/4) berjalan lancar oleh karena pertolongan Tuhan. Acara ini berlangsung di Gereja Oikoumene Lapas Gorua sejak jam 9 pagi yang diikuti 100an warga binaan bersama dengan sejumlah keluarganya yang beragama Kristen.
Acara ini juga Dihadiri Bupati Halmahera Utara yang diwakili oleh staf ahli bidang pemerintahan dan politik dan hukum Valentino Lewakabessy, Ketua Umum BPHS Sinode GMIH Pdt Dr Demianus Itje, M Th, Kepala Lapas Tobelo Rommy Novitrion, Staf Kantor Kementrian Agama, Penyuluh Bimas Kristen Halmahera utara, Jean Solar, S Pd, Staf Lapas dan Warga Lapas
Pengurus dan anggota Youth Hosanna Malut foto bersama setelah acara Paskah
Acara diawali dengan puji pujian yang dibawakan langsung oleh Youth Hosana malut dan kemudian pagelaran drama penyaliban Yesus yang diperankan warga binaan dan kemudian penyampaiaan Firman Tuhan yang disamapaikan oleh Pdt Fanly Tombokan, S Th.
Dalam khotbahnya, Pdt Fanly Tombokan menyampaikan Banyak gereja memperingati kematian dan kebangkitan Kristus tapi menunjukan hidup bukan seperti orang percaya. Contohnya seperti, Buat dosa saja, Yesus tetap mengampuni atau ada juga yang bersikap Terlalu berdosa, tidak pantas datang kepada Tuhan. Salah satu target Iblis ialah pikiran kita.
Ketua umum Sinode GMIH Pdt Dr Demianus Itje, M Th saat memberikan suara gembala
“Bagaimana kita mau menjadi alat kebenaran-Nya jika cara berpikir kita demikian?” katanya
Ketika kita sudah memiliki cara pikir yang benar maka kita siap untuk menjadi alat kebenaran-Nya (Roma 12:2). Mari kita sama-sama pergunakan anggota-anggota tubuh kita untuk melakukan pekerjaan Tuhan di dunia ini (Roma 6:13).
Pagelaran Drama kisah Penyaliban Yesus
Sementara itu suara gembala yang disampaikan oleh Ketua umum Sinode GMIH Pdt Dr Demianus Itje M Th,
Para undangan yang hadir di acara Paskah ini
Kepada para warga binaan Kristen, ia berharap agar di moment Paskah ini semua warga binaan bisa menjadikan kesempatan merenungkan hidup ini agar ada kesempatan mengalami hidup baru.
“Apa yang terjadi dalam hidup saudara kiranya bisa dijadikan pengalaman berharga supaya setelah keluar dati sini saudara akan semakin jauh lebih baik. Sebagai pimpinan gereja, itulah yang menjadi harapan saya.”ungkapnya.
Penyuluh Kantor agama Halut dari Bimas Kristen yang adalah pembina rohani warga Binaan Jean Solar, S Pd foto bersama Kepala Lapas kLas IIB Tobelo
Dalam sambutannya Bupati Halmahera utara yang disampaikan oleh Valentino Lewakabessy menyampaikan terima kasih kepada Pengurus gereja Oikoumene Lapas Gorua dalam pembinaan kerohanian juga bagi warga binaan.
“Pembinaan di sini bukan saja pembinaan fisik tetapi pemerintah daerah sangat bersyukur sebab ada pembinaan rohani yang terus menerus dilakukan disini supaya setelah keluar dari Lapas Gorua ini, saudara semua akan menjadi lebih baik lagi” katanya.
Hal senada juga diungkapkan Kepala Lapas Klas IIB Gorua, Rommy Novrritiono yang memberi apresiasi kepada Sinode GMIH dan mitra pelayanan seperti Yaysan Hosana yang terus bekerjasaama dengan lembaganya dalam pembinaan rohani warga binaan.
“Diharapkan setelah mengalami pembinaan rohani di sini, saudara semua warga binaan menjadi jauh lebih baik saat selesaai menjalani masa hukumannya” pungkasnya.
Selesai acara dilanjutkan dengan jamuan kasih bersama warga binaan dan keluarga serta undangan.
Kalapas Tobelo saat memberikan sambutannya
Acara ini berjalan sukses dan lancar karena turut didukung dan dimonitoring persiapannya sejak awal Maret lalu oleh kasibinadik lapas Klas IIB Gorua Tobelo, H Ridwan Usaman. Seperti diketahui, H Ridwan Usman adalah kasibinadik Lapas Klas IIB Gorua Tobelo yang baru sekitar 3 bulan menduduki jabatan tersebut tapi sudah banyak sekali melakukan pembinaan dan monitoring untuk setiap kegiatan Pengurus Gereja Oikoimene lapas Gorua.