(TOBELO – SN) Terobosan besar kembali lagi dibuat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tobelo. Setelah sekian lama masyarakat Halmahera utara, khususnya penderita Poli dialisis (cuci darah) yang tidak bisa terlayani di RSUD ini dan harus dirujuk ke kota lain untuk cuci darah, maka mulai Senin (11/9) kondisi itu sudab bisa tertangani.
Hal itu bisa terwujud berkat kerja keras direktur RSUD Tobelo dokter Janta Bony, Sp B bersama stafnya dalam mengupayakan layanan cuci darah di RSUD Kebanggaan Halmahera utara ini.
Tenaga medis dan peralatan yang disediakan di RSUD Tobelo saat ini serta hasil verifikasi dari kementrian kesehatan akhirnya RSUD Tobelo diberi ijin untuk memberikan layanan cuci darah.
Untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam pembiayaan layanan ini yang tergolong cukup mahal, Senin (11/9) bertempat di ruang meeting RSUD Tobelo dilakukan penandatanganan MOU antara RSUD Tobelo dengan BPJS Kesehatan Halmahera utara untuk pelayanan pasien poli diolisis (Cuci darah).
Dengan adanya penandatanganan MOU ini maka setiap pasien yang melakukan cuci darah di RSUD Tobelo dan adalah peserta aktif BPJS, maka pembiayaannya gratis karena ditangani oleh BPJS Kesehatan.
Di sela sela acara penandatanganan MOU, direktur RSUD Tobelo dokter Janta Bony dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya atas penandatanganan MOU ini.
“Perjuangan kami untuk layanan cuci darah ini sudah dilakukan sejak lama. Awal Tahun 2022 juga kami upayakan lagi tapi karena Covid sehingga tertunda. Tapi Puji Tuhan, kerja keras dari semua staf akhirnya layanan ini bisa ada di sini. Terima kasih buat semua dukungan yang diberikan, dari Pak Bupati Ir Frans Manery, ketua dan anggota DPRD Halut, rekan rekan staf RSUD Tobelo dan semua pihak sehingga layanan cuci darah yang lama dinanti nantikan masyarakat bisa ada di sini” katanya.
Dokter Janta lebih bersyukur lagi sebab bisa dilakukan penandatanganan MOU dengan BPJS Kesehatan hari ini.
“Biaya layanan ini cukup mahal tapi dengan adanya MOU ini maka peserta BPJS Aktif akan dilayani dengan gratis. Selain itu, keluarga pasien juga sangat terbantu dengan keringanan biaya. Jika cuci darah dilakukan di kota lain, maka perlu biaya transport dan akomodasi yang harus disiapkan. Tapi jika cuci darah dilakukan di sini, keluarga tidak perlu lagi keluarkan biaya biaya itu. Masyarakat sangat terbantu” ujar dokter spesialis bedah yang dikenal sangat inovatif dan punya program terobosan pengembangan RSUD yang sudah terbukti selama ini.
Kepala cabang BPJS Halmahera utara, Umar Ali kepada Syallomnews setelah penandatanganan MOU menyatakan harapannya agar masyarakat Halmahera utara dan kabupaten di sekitarnya bisa memanfaatksn layanan ini dengan sebaik baiknya.
“Bagi masyarakat peserta BPJS aktif yang membutuhkan layansn cuci darah di RSUD Tobelo, BPJS Kesehatan siap mengcover pembiayaannya” katanya.
Umar lebih lanjut mengingatkan agar peserta BPJS selalu taat membayar iuran bulanan supaya status kepesertaannya aktif dan tidak mengalami kendala admistrasi saat akan menggunakan layanan ini (bar21